Baiklah hari ini cukup menguras air mata. Tapi kalau mau menyesal pun sudah terlambat. Karena semua sudah terjadi. Kebanyakan orang juga begitu, penyesalan selalu datang terlambat. Jadi, manusia mau apalagi kalau semua sudah terjadi?
Tapi cara apa sih yang paling mudah dilakukan manusia untuk meluapkan kesedihannya? Menangis? Ya kebanyakan orang begitu. Dengan menangis semua keluh kesah seakan meluap seketika dari dalam diri. Tapi menangis tak menyelesaikan masalah. Cause the show must go on.
Saat bersedih-pun kita butuh seseorang yang dapat menghibur kita bukan menyalahkan kita atas kejadian yang telah terjadi. Memberi nasihat, motivasi dan juga dukungan. Itulah simpati. Yang terlebih lagi kalau mempunyai teman/seseorang yang berempati terhadap kita. Karena seorang yang empati dapat merasakan hal yang kita juga rasakan. (ini nih perbedaan simpati dan empati belajar dari matkul CB: Character Building =p).
......
And.. I just wanna say I need the people who cares to me, now :(
how long will I remain stuck here
-
35 days away now, and I’ll finally be leaving the Northern Kentucky area
for good!!
Or not.
Damn, this lockdown sucks.
While I’m finally on the verge of ...
4 years ago
Post a Comment